Selasa, 17 Agustus 2010

basist bermata biruku

Hari ini 24 mei 2010, 21.17
Saat gelap malam tiba
petir melalu lalang melintang dihadap ku
saat sebercak cahaya kecil yang indah dari lilin-lilin menemaniku,
aku hanya bisa termenung mengingat masa lalu ku
masa lalu yang membuat ku selalu gelisah
masa lalu yang membuat keegoisanku membara
masa lalu yang membuatku merasakan traumatik yang sangat mendalam,
entah bagaimana caranya untuk membuang kegelisahan itu
bagaimana caranya aku memadamkan api keegoisan
bagaimana cara untuk memberanikan diriku melangkah pergi dan meninggalkan rasa trauma ini,
hanya tetesan air mata yang mampu menjawab melebihi semua kata yang terucap dari bibir ku.
Jika aku boleh memilih, aku tidak akan pernah mengenalnya
Rasa cinta,rasa sayang yang tulus
Kini terbuang sia-sia,
Rasa yang sangat mendalam itu, kini hanya melambai-lambai diudara seperti debu-debu yang menyakitkan.
Tak dapat ku menahan tangis, melihat mereka bertebaran mengelilingiku..
Aku merasa tak berdaya
Perih perasaan ini saat ku tau dia pergi dari ku
Lumpuh jiwa ragaku saat ku tau semua itu
Kini diriku sendiri,hanya tangis yang menemaniku
Cemburu yang kian lama memuncak yang membuat aku menyakiti orang-orang yang ada disekelilingku
Aku manusia yang bodoh,aku terlalu jahat untuk ada dihidup kalian
Perlahan demi perlahan aku memaksa kalian untuk ikut pergi kedalam satu lubang kebencian
Tak seharusnya aku memaksa kalian untuk itu
Itu benciku,itu egoku,itu kecemburuanku,
Dan itu semua dendam ku..
Gundah hati ini memendam semua itu sendiri..
Teman yang slama ini ada didekatku
Yang membuatku merasakan pahitnya kehidupan
Aku tak dapat berfikir,betapa teganya dia menipu ku
Menusukku secara perlahan
Apa semua ini takdirku..
Apa ini kisah cerita cinta ku ..
Hari terus berputar menjadi hari lagi
Aku mendengar kebusukan tentangnya
Hati ku menjerit..
Hatiku bertanya-tanya..
Hatiku , hati kecilku berontak..
Jiwa ragaku ingin terus membalas semua perbuatanya..
Aku merasa tak berarti..
Memang Wajah ku tak secantik angel
Hati ku tak setulus angel
Perkataan dan perbuatanku tak sesempurna angel
Tapi aku mempunyai perasaan,
Perasaan yang layak untuk dibalas bukan disia-siakan seperti barang yang telah usang.
Kini waktu sedang mengejarku..
Hatiku terus berjuang melawan ketakutan
3 hari sisa waktu yang singkat untuk melupakanmu
“sang basis bermata biru”..
Aku bisa mengatakan “aku cinta”
Itu berarti aku harus sangup kehilangannya
Salam perpisahan yang kulihat nanti
Hanya senyum mu
Senyum yang terpancar dari gemuruhnya panggung
Mungkin dirimu bukan kekasih hatiku
Tapi dirimu adalah segala-galanya untuk ku dan hidupku
Aku berharap suatu saat nanti hati mu dapat ku miliki
Sang basis bermata biruku..
(FH)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar